Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

Bersama Masyarakat, Dinkes Kab Cirebon Deklarasi Pemilu Damai

Penakhatulistiwa.com – Kegiatan deklarasi masyarakat Kabupaten Cirebon dalam rangka Pemilu 2019 damai, aman dan sejuk. Acara tersebut dihelat di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Senin pagi (1/4/2019).

Beragam informasi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut agar terwujudnya Pemilu 2019 damai, aman dan sejuk. Seperti, Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon dan masyarakat menolak terhadap berita-berita hoax.

Related Posts
1 of 522

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Polres Cirebon, Kodim 0620 Kabupaten Cirebon, Kejaksaan Negeri Sumber, Asisten Pemerintahan dan Kesra, perwakilan 60 Puskesmas Se-Kabupaten Cirebon, serta perwakilan masyarakat Kabupaten Cirebon.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Hj Eni Suhaeni mengatakan, bahwa pihaknya mengajak masyarakat agar ikut berkontribusi dalam rangka mensukseskan Pemilu 2019 damai, kondusif dan sejuk.

“Karena kita kan keluarga Dinas Kesehatan banyak keluarga besar, dari 60 Puskesmas dengan jumlah pegawai kurang lebih 4 ribuan,” kata dia usai acara tersebut di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Senin siang (1/4/2019).

Bahwa, kata dia, Dinas Kesehatan beserta jajaranya agar jangan sampai terprovokasi oleh berita-berita hoax yang rentan bertebaran di media sosial. “Kita usahakan jangan sampai ada berita bohong yang masuk ke kita,” ujar Eni.

Menurutnya, Dinas Kesehatan merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. “Jangan sampai di bumbui berita-berita hoax,” jelasnya.

Eni menilai bahwa kegiatan tersebut sangatlah positif. Karena kata dia, banyak manfaat yang diberikan dalam acara tersebut. “Supaya teman-teman di lapangan itu jangan sampai, kalau mendengar mendapatkan berita harus di saring (filter) dulu, harus dibaca secara totalitas,” ujarnya.

Kemudian Eni menjelaskan, jika berita tersebut hoax agar bisa menelaah (meng-counter) bahwa berita tersebut hoax. “Jika berita itu bohong (hoax), maka harus bisa menjelaskan kepada masyarakat,” tegasnya.

Dia berpesan agar masyarakat jangan mudah terprovokasi berita hoax dalam pelayanan kesehatan. “Sebaiknya konfirmasi dahulu di kita, karena ada 40 Kecamatan dan 60 perwakilan pukesmas. Jika ada apa-apa sampaikan dahulu ke Kepala Puskesmas,” pungkasnya.

Ditempat yang sama, Ketua forum Kepala Puskesmas Kabupaten Cirebon, H Saeful Bakhri mengatakan, bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon beserta jajaranya sepakat untuk menangkal semua berita yang beredar agar terlebih di saring (filter) baik secara langsung bahkan tidak langsung. “Jangan sampai kita terprovokasi, justru mengakibatkan salah presepsi dan dampaknya akan merugikan dan akan berdampak kecil terhadap kinerja khususnya bidang kesehatan dan lainnya,” ujarnya.

Ia menambahkan, dalam rangka Pemilu 2019, bahwa pihaknya telah sepakat tidak berpihak kesiapapun (Paslon).

Selanjutnya, kata dia, bahwa Dinas Kesehatan tetap fokus bekerja, menangkal berita hoax dan tidak mudah terprovokasi. “Dan menghindari bahwa kita juga sebagai termasuk dalam bagian-bagian yang dianggap tidak baik selama ini beredar (berita hoax), baik secara langsung atau tidak langsung,” ungkapnya. Mu

READ  Dirjen Imigrasi Resmikan ULP Kanim Perak di Lenmarc Mall Surabaya

Leave A Reply

Your email address will not be published.