Penakhatulistiwa.com – Diduga tidak sesuai Spesifikasi teknik, proyek pembangunan pedestrian dan saluran di Jalan Biliton Surabaya amburadul.
Pasalnya, Proyek yang dikerjakan oleh PT Jasamitra Mekar Abadi yang beralamat di Jalan Wonosari Lor Baru No 21 Surabaya, yang bersumber dari Dana APBD dengan nilai anggaran kurang lebih 4 M terkesan asal jadi.
Dari pantauan wartawan di lokasi, saat pemasangan Boc Culvert dasar tidak di lapisi urugan sirtu ataupun lantai dasar. Bahkan kondisi galian masih terdapat genangan air saat di pasang Box culvert.
Tidak hanya itu, dalam pemasangan antara sambungan Box Culvert mempunyai celah lubang sebesar 10 Cm. Dimana pasir bisa longsor yang mengakibatkan kebuntuan saluran akibatnya tersumbat dan bisa menyebabkan banjir di wilayah tersebut.
Sementara Konsultan Pengawas PT Data Persada Hendra saat berada dilokasi saat dimintai keterangan terkait pekerjaan tersebut menjelaskan bahwa sebagian dasar Box Culvert ada yang dipasang pasir sirtu.
“Sebagian atau beberapa titik aja yang dipasangi sirtu, kalau masalah genangan sudah biasa siapapun kontraktornya tetap tidak bisa menguras air itu,” Ujarnya dengan singkat.
Dari penjelasan Konsultan Pengawas, terkesan pekerjaan tersebut ada pembiaran yang mengakibatkan kerugian uang negara. 20z