Penakhatulistiwa.com – Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Hal itu persis digambarkan seperti pelaku hipnotis setelah berhasil mengelabui korbanya dengan pura-pura menjual handphone, berdalih untuk keperluan pulang ke kampung halamannya.
Pasalnya, tak sengaja korban pun mengabadikan momen tersebut dengan merekam video dari ponsel selulernya. Dalam video tersebut nampak pelaku sedang berkomunikasi dengan 2 korbanya saat bertransaksi uang tunai dari hasil kejahatannya.
Selain itu, plat kendaraan roda dua milik pelaku pun berhasil tertangkap mata kamera ponsel milik korban. Peristiwa tersebut bertempat di Jalan Wahidin Kota Cirebon Jawa Barat pada Minggu (26/5/2019) sore.
Sebab itu, pelaku kejahatan hipnotis langsung menipu 2 korbannya sekaligus dan korban harus kehilangan uang tunai sebesar 1.950.000.
Sementara itu, salah seorang korban, warga Desa Desa Pasindangan, Kecamatan Gunungjati, Rusnandar (25) membenarkan dalam video tersebut merupakan pelaku hipnotis yang merugikannya saat peristiwa tersebut terjadi. “Itu pelakunya,” kata Rusnandar saat dikonfirmasi Penakhatulistiwa.com, Selasa (28/5/2019) sore.
Bahwa, ia tak sengaja saat merekam video tersebut. “Itu ngerekam tanpa sengaja, benar mas,” ujar dia.
Berdasarkan kutipan video tersebut, sebelum pelaku hipnotis meninggalkan kedua korbanya, ia sempat mengatakan, bahwa handphone tersebut jangan dibuka-buka terlebih dahulu. “Takut GPS-nya macet ya,” ujar pelaku hipnotis sembari meninggalkan kedua korbanya. Mu