Perbulan, Jatah Blangko e KTP Disdukcapil Kab Cirebon Minim

Penakhatulistiwa.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon melalui Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk, Mohamad Sardar Ernedin membeberkan, setiap pekan pihaknya hanya mendapatkan jatah 500 keping blangko E-KTP dari Pemerintah Pusat.

Hal tersebut menurutnya, hampir dialami di seluruh Indonesia. “Itu semua untuk Kabupaten atau Kota seluruh Indonesia,” ujar Ernedin saat dikonfirmasi media ini di ruang kerjanya, Selasa (9/7/2019) sore.

Ernedin menjelaskan, dari jumlah tersebut jika dalam satu bulan bisa mencapai 2000 blangko E-KTP. “Kalau kita rajin bolak balik ke Jakarta, dalam 4 Minggu mencapai 2000 blangko E-KTP” jelasnya.

Dikatakannya, kondisi tersebut mulai terasa pasca Pemilu 17 April lalu.

Meski stok blangko E-KTP terbatas, Ernedin menuturkan saat ini untuk pelayanan masyarakat masih berjalan dengan kondusif.

Ernedin berpesan kepada masyarakat yang belum kebagian atau percetakan E-KTP dimohon bersabar. “Pemerintah sudah memberikan penggantinya yaitu dalam bentuk surat keterangan (Suket) sama saja, memang ada batas waktu selama 6 bulan lamanya,” kata Ernedin.

“Jadi memang harus bersabar untuk bisa mendapatkan E-KTP, ini bukan modus, bukan lain sebagainya,” sambungnya.

Ernedin juga mengingatkan kepada masyarakat agar dalam mengurus E-KTP tidak perlu menggunakan jasa calo.
“Yang perlu diingat, mohon maaf jangan menyuruh orang ketika menyuruh orang pasti ada dikenakan kos (biaya). Kecuali berangkat sendiri, Insyaallah tidak ada pungutan liar. Itu saja terima kasih,” pungkasnya.

Ia berharap kedepanya semua masyarakat dapat memiliki E-KTP. “Kami berharap bahwa khususnya masyarakat Kabupaten Cirebon yang belum mendapatkan dokumen penduduk khususnya E-KTP, kami berharap semua bisa mendapatkan E-KTP,” tutur Ernedin. Mu