Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

Ikatan Awak Garuda Indonesia Membongkar Dosa Ari Askhara

 

Jakarta, penakhatulistiwa – Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) menyatakan gembira dengan dipecatnya Ari Askhara sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

Related Posts
1 of 490

Langkah yang di ambil Menteri BUMN Erick Thohir dinilai sangat tepat karena Ari Askhara sering membuat kebijakan yang kontroversi.

“Kami sangat mendukung respons cepat Pak Erick yang telah memecat Ari Askhara terkait kasus penyelundupan Harley Davidson di pesawat Garuda,” ungkap Ketua Umum IKAGI, Zaenal Muttagin dalam konferensi pers yang digelar di RA Residence, Jakarta, Jumat (6/12/2019).

Zaenal mengatakan, selama ini kinerja Ari Askhara di Garuda Indonesia selalu membuat kebijakan yang kontroversi sehingga merugikan banyak pihak baik perusahaan, anak perusahaan, karyawan, hingga masyarakat sebagai penumpang.

Zaenal pun menjelaskan, beberapa kasus kontroversial atas kebijakan Garuda Indonesia selama Ari Askhara memenjadi Dirut, antara lain pemalsuan laporan keuangan tahun 2018 yang rugi menjadi untung.

Suguhan live music akustik di pesawat, pengalihan rute penerbangan London dan Amsterdam via Denpasar, larangan foto dan video dalam pesawat terhadap penumpang hingga yang terakhir masalah penyelundupan Harley Davidson.

Zaenal pun menuturkan, kebijakan aneh Ari Askhara yang merugikan para awak kabin antara lain menghentikan iuran anggota, mempersulit terjadinya Perjanjian Kerja Bersama (PKB), menggrounded alias melarang terbang para pengurus serikat pekerja, mem-PHK tanpa dasar jelas beberapa awak kabin, hingga membentuk serikat pekerja tandingan yang membela kepentingannya.

“Cukup banyak kebijakan aneh Ari Askhara selama menjabat Dirut Garuda Indonesia yang benar-benar merugikan awak kabin. Maka dari itu, kami sangat bersyukur Pak Erick memecatnya,” tegas Zaenal.

Seperti diketahui, Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara dipecat oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Pencopotan ini berawal dari kasus penyelundupan barang mewah selundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton.

“Dengan ini saya akan memberhentikan direktur utama Garuda,” kata Erick Thohir dalam Konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019).

Meskipun demikian, pelepasan jabatan Ari Askhara terlebih dahulu menunggu proses RUPS, karena Garuda merupakan salah satu perusahan terbuka milik negara.

READ  Plt Kadis P2KBP3A Kab Cirebon Tekankan Pembentukan Forum Anak

Leave A Reply

Your email address will not be published.