Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

Tandatangan Anies Dalam Penghargaan Diskotik Colosseum Adalah Tandangan Asli

Jakarta, penakhatulistiwa – Sebelumnya, Diskotek Colosseum mendapatkan penghargaan Adikarya Wisata 2019. Namun setelah beberapa hari kemudia, penghargaan tersebut dicaput oleh Pemprov DKI, dikarena menjadi perdebatan sengit di lingkungan publik dan dinilai tidak tepat Diskotik tersebut mendapat penghargaan Adikarya Wisata.

Anies Baswedan mengatakan bahwa tanda tangan yang ada di plakat penghargaan Adikarya Wisata 2019 tersebut bukanlah bentuk pemalsuan. Namun menurutnya, tanda tangan itu layaknya ijazah ataupun dalam hal lain seperti yang berada disurat izin mengemudi (SIM).

Related Posts
1 of 276

“Rektor kan tanda tangan cetak, kalau SIM kan cetak. Jadi bukan pemalsuan, cuma itu tanda tangan yang dilakukan secara banyak, untuk penghargaan,” katanya di Gedung BNNP DKI Jakarta, Selasa (17/12).

Disisi lain, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan dari Inspektorat DKI perihal pemberian penghargaan kepada Diskotek Colosseum.

“Nanti kita lihat dimana letak persoalannya,” ucapnya.

Perlu diketahui bahwa sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut penghargaan Adikarya Wisata yang ditujukan untuk Diskotek Colosseum. Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan pencabutan penghargaan karena adanya hasil laporan di lapangan.

“Jadi proses ini semuanya ada di Dinas Pariwisata dan Budaya. Berdasarkan fakta di lapangan makan penghargaan kepada Adikarya Wisata kepada Colosseum dibatalkan,” kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (16/12).

Menurut pendapatnya, salah satu bahan fakta dan alasan pencabutan yaitu berdasarkan informasi dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Dalam laporan yang disampaikan BNNP, Diskotek Colosseum disebut menjadi salah satu lokasi yang dipantau terkait peredaran narkoba.

“Surat BNNP DKI kepada Kepala Disparbud, tanggal 10 Oktober 2019 menyampaikan hasil kegiatan BNNP terhadap pengunjung di Colosseum,” ujarnya.

Saefullah juga bahwa tanda tangan yang tercantum dalam sertifikat tersebut bukan tanda tangan basah, atau tanda tangan asli dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

READ  Menteri Agama Apresiasi Pelayanan Kanim Surabaya

Leave A Reply

Your email address will not be published.