Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

TANGGAP BENCANA JABAR, PERTAMINA EPASSET 3 SALURKAN BANTUAN

Sumedang, Penakhatulistiwa – Pertamina EP salurkan berbagai bantuan bagi korban bencana longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Sumedang Jawa Barat serta bagi korban banjir bandang yang terjadi di Gunung Mas Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.

Bantuan berupa alat sanitasi seperti popok bayi, masker kain, sabun mandi, sikat dan pasta gigi, handuk, selimut, pembalut, pakaian dalam dan juga air mineral diserahkan pada 26 Januari 2021 bekerjasama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Sumedang dan Badan Amil Zakat (BAZMA) Pertamina EP Asset 3. Seluruh bantuan disalurkan melalui Posko Gabungan Bencana Alam Cimanggung yang berlokasi di SMAN 1 Cimanggung.
Bantuan bagi korban banjir bandang disalurkan bekerjasama dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Bogor dan Pertamina Gas (Pertagas) pada 23 Januari 2021.

Related Posts
1 of 302

Adapun bantuan yang disalurkan adalah berupa Sembako, Bright Gas, Masker dan logistik lainnya yang diterima oleh Kepala Seksi Logistik BPBD Bogor Asep Usman yang menyampaikan “Mewakili Pemerintah Kabupaten Bogor dan masayarakat terdampak banjir bandang Gunung Mas, kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Pertamina EP dan Pertagas”.

“Pertamina EP Asset 3 yang terdiri dari Subang Field, Tambun Field dan Jatibarang Field selalu berupaya berperan aktif mendukung upaya penanganan bencana di wilayah kerja serta Indonesia tentunya. Semoga apa yang kami sampaikan ini bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang berupaya untuk bangkit pasca bencana” demikian tutur Wisnu Hindadari – General Manager Pertamina EP Asset 3.

Banjir bandang yang terjadi di Gunung Mas telah mengakibatkan berbagai kerugian di lokasi terdampak. BPBD Bogor menyebutkan beberapa akses jalan dan fasilitas wisata rusak berat. Tercatat 3 jembatan dan jalan penghubung mengalami kerusakan berat, serta rusaknya 3 fasilitas camping ground. Selain itu, sejumlah rumah turut warga rusak akibat terjangan banjir dan mengakibatkan sebanyak sebanyak 714 jiwa harus mengungsi ke lima titik pengungsian. Saat ini masyarakat sangat membutuhkan bantuan berupa keperluan dapur seperti bahan makanan, makan instan, dan alat masak, selain itu mereka juga membutuhkan keperluan kesehatan seperti obat-obatan dan vitamin.

Sementara bencana longsor di Kabupaten Sumedang yang terjadi pada 9 Januari 2021 lalu telah menelan korban jiwa, mengakibatkan kerusakan berbagai fasilitas umum juga kerugian baik materiil maupun lainnya bagai para korban. Namun demikian berkat kesiapsiagaan seluruh tim penanganan bencana saat ini seluruh korban telah berhasil ditemukan dan saat ini Pemerintah Kabupaten Sumedang tengah fokus mengupayakan relokasi bagi korban serta pemulihan.

READ  Babinsa Ciwaringin, Lakukan Komsos Dengan Komponen Masyarakat

Leave A Reply

Your email address will not be published.