Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

Sereh Wangi Sugih Mukti Kodim 0617/Majalengka Jadi Percontohan di Jawa Barat

MAJALENGKA, penakhatulistiwa.com – Kodim 0617/Majalengka, mengubah lahan tandus seluas 70 hektare menjadi lahan produktif pertanian dengan melibatkan petani lokal.

Related Posts
1 of 522

Program ‘Sereh Wangi Sugih Mukti’ yang diciptakan Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto dengan menggandeng Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka, menjadi energi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Majalengka.

Bahkan, lokasi lahan yang berada di Desa Bayureja, Kecamatan Sindang, Kabupaten Majalengka itu, juga sekaligus akan dijadikan percontohan di Jawa Barat.

Hal itu, diungkapkan Pendiri Jabar Bergerak, Atalia Praratya Kamil, saat meninjau langsung ke lokasi kebun Sereh Wangi di Desa Bayureja, Kecamatan Sindang, Majalengka, Sabtu (30/1/2021).

Menurut isteri Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, bahwa lahan-lahan yang tidak produktif harus benar-benar didorong menjadi lahan produktif dengan cara menggerakan dari berbagai pihak.

“Berkat kekuatan dan dukungan yang luar biasa dari Pak Dandim kemudian Pemkab Majalengka. Termasuk sangat erat kerjasama dengan Pramuka dan Jabar Bergerak, sehingga tanah seluas 70 hektare ini bisa dimaksimalkan,” Katanya.

Menurut dia, disana tidak hanya saja terkait pemberdayaan ekonomi, melainkan juga ada pemberdayaan pengolahan dari Sereh Wangi yang menjadikan berbagai macam produk, khususnya dapat bermanfaat di masa pandemi Covid-19, terkait dengan kesehatan ini.

“Produk yang dihasilkan dari Sereh Wangi tersebut. Diantaranya, wedang uwuh sugih mukti, essensial oil (aroma terapi), minyak angin, pewangi pakaian, pengharum ruangan dan mobil serta pembersih/pengharum lantai dan hand sanitizer,” Jelasnya.

Disamping itu, dijelaskan Atalia, bahwa di lokasi tersebut juga akan didorong menjadi lokasi pariwisata. Seperti permainan yang suka di alam. Diantaranya, trail, glanping, kebun bunga. Bahkan, kedepannya juga bakal ada peternakan.

“Saya berharap kegiatan-kegiatan seperti ini, bagaimana pemberdayaan masyarakat dilakukan dengan kolaboratif dan bisa dilakukan di berbagai wilayah di Jawa Barat. Bahkan lebih luasnya di Indonesia,” Pungkasnya. (*)

READ  Ridwan Kamil: Sebanyak 60.000 Kendaraan Diputarbalikkan

Leave A Reply

Your email address will not be published.