Pena Khatulistiwa
Menggores Sejarah Peradapan

Peduli Banjir Indramayu, Pertamina EP Kembali Salurkan Bantuan

Indramayu, penakhatulistiwa – Pertamina EP salah satu anak usaha Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerjasama SKK Migas (KKKS), melalui Asset 3 Jatibarang Field kembali salurkan bantuan bagi korban musibah banjir. Bantuan mulai disalurkan pada 10 Februari 2021 langsung ke Kecamatan- Kecamatan terdampak.

Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda beberapa di daerah di Jawa Barat pada minggu (7/2) lalu mengakibatkan beberapa sungai yang melewati Kabupaten Indramayu meluap dan membanjiri 22 Kecamatan. 19 diantaranya adalah wilayah operasi Pertamina EP Asset 3 Jatibarang Field, untuk itu pasca inventarisasi kebutuhan, lokasi dan tentunya koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemerintah Kecamatan, sejumlah bantuan pun mulai disalurkan sejak 10 Februari 2021.

Related Posts
1 of 355

Bantuan berupa bahan pokok yakni 500 paket mie instan, 180 paket biskuit, 111 paket sarden, 270 paket air mineral, dan obat-obatan akan disalurkan secara bertahap kepada 19 Kecamatan di Indramayu. Bantuan diterima oleh Pemerintah Kecamatan Losarang dan Kandanghaur untuk selanjutnya didistribusikan ke posko dan masyarakat. Selanjutnya akan menyusul penyaluran bantuan ke Kecamatan Kertasemaya, Sukagumiwang, Widasari dan Jatibarang serta diikuti Kecamatan lainnya secara bertahap.

Jatibarang Field Manager, Hari Widodo menyampaikan harapan “Semoga bantuan yang disampaikan Pertamina EP ini dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak. Kami juga berharap agar banjir segera surut dan tidak ada lagi korban jiwa”.

“Atas nama masyarakat kami ucapkan terima kasih kepada Pertamina EP atas kepeduliannya untuk kami, semoga bencana banjir ini segera surut dan insyaAllah bantuan segera akan kami salurkan kepada masyarakat” ungkap Camat Losarang.

Menurut data BPBD Indramayu, kedalam air di ke-22 area berbeda-beda mulai dari 30 cm hingga lebih dari 2 meter. Sebanyak 25.206 rumah terdampak bajir, tidak hanya rumah 13.677 Hektar sawah masyarakat juga ikut terendam (BPBD,10/2).

Saat ini masyarakat terdampak masih membutuhkan bantuan berupa logistik, sementara sarana dan pra sarana seperti tenda untuk pengungsian sementara sudah tercukupi.

READ  Kasat Lantas Polres Ciko : One way di stop dan Ruas Tol Palikanci sudah berlaku normal kembali

Leave A Reply

Your email address will not be published.