Penakhatulistiwa.com, Surabaya – Setelah sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI Arif Rahman, M. A. Kini, kursi jabatan Dangartap III/Surabaya, secara resmi di duduki oleh Mayjen TNI Wisnoe, P. B.
Melalui acara apel Gartap III/Surabaya yang berlangsung di lapangan Makodam V/Brawijaya, Kota Surabaya. Kamis, 7 Februari 2019 pagi, Mayjen TNI Arif Rahman mengungkapkan jika dirinya akan mengemban tugas dan tanggung jawab baru sebagai Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad).
“Saya berharap, bahwa dengan naskah risalah ini dapat member arti dan masukan yang sangat penting bagi Pangdam V/Brawijaya dalam melanjutkan pembinaan Kodam V/Brawijaya secara berkesinambungan,” tutur Mayjen Arif melalui amanat yang dibacakannya.
Mayjen Arif menambahkan, selama ini dirinya melihat berbagai program kebijakan serta pembinaan di jajaran Kodam V/Brawijaya, dapat terlaksana dengan baik dan mampu menjawab setiap tantangan tugas yang telah dihadapi oleh prajurit Kodam V/Brawijaya.
“Sehingga dalam kondisi paling sulit sekalipun, Kodam Brawijaya mampu mengambil sikap dan bisa mengatasi setiap permasalahan dengan baik,” ungkap Mayjen Arif Rahman.
Mayjen Arif mengungkapkan, dirinya meyakini jika Mayjen TNI Wisnoe, P. B, yang saat ini menjabat sebagai pangdam V/Brawijaya, mampu membangun sekaligus membina Kodam V/Brawijaya ke arah yang lebih baik.
“Saya yakin dan percaya, bahwa dengan pengalaman beliau selama berdinas, yang sudag memahami kondisi dan situasi di wilayah Jawa Timur, dapat membangun dan membina Kodam V/Brawijaya, baik secara internal maupun eksternal dalam rangka mewujudkan Kodam V/Brawijaya yang profesional dan semakin dicintai rakyat,” jelasnya.
Sementara itu, Mayjen TNI Wisnoe, P. B, menambahkan jika dirinya akan melanjutkan perjuangan Pangdam sebelumnya. “Intinya, kita harus lebih baik dan meningkatkan apa yang selama ini sudah berjalan dengan baik,” tegas Pangdam.
Menjelang pelaksanaan Pileg dan Pilpres mendatang, Mayjen TNI Wisnoe menegaskan jika seluruh prajurit TNI di wilayah teritorialnya, tetap bersikap netral. “TNI, itu BKO yang melaksanakan tugas perbantuan kepada pihak Kepolisian,” ujarnya. “Pasti, TNI bersikap netral selama Pemilu mendatang,” tegasnya.
Selain dihadiri Gubernur Jawa Timur, Drs, H. Soekarwo, berlangsungnya apel Gartap III/Surabaya yang dibalut dengan acara penyerahan naskah risalah sertijab Pangdam V/Brawijaya tersebut, juga turut dihadiri oleh Pangkoarmada II, Laksda TNI Mintoro Yulianto, Kapolda Jatim, Irjen Pol Lucky Hermawan, Kajati Jatim, serta para pejabat TNI dan Kepolisian di wilayah Jawa Timur lainnya. (Red)