Polres Pelabuhan Tanjung Perak Membongkar Jaringan Kejahatan Curanmor
Penakhatulistiwa.com – Kepolisian Resor (Polres) Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang dipimpin langsung oleh AKBP Antonius Agus Rahmanto S. I. K M. Si. menggelar konferensi pers dalam ungkap kasus Curanmor di halaman Mapolres. Jum’at (8/3/2019).
Saat memberikan keterangan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Antonius Agus Rahmanto menuturkan, penangkapan itu bermula dari perkembangan kasus Narkoba yang akhirnya berhasil mengamankan beberapa tersangka beserta barang bukti.
Dikatakannya, kejadiannya pada hari Rabu 13 Pebruari. Pada saat itu petugas melakukan penyelidikan kasus Narkoba, akhirnya teridentifikasi pelaku bertempat tinggal di daerah Jalan Semampir, Kota Surabaya.
“Petugas langsung menuju ke lokasi dan melakukan penangkapan terhadap tersangka berinisial Y dan temannya inisial MI yang sedang menggunakan sabu,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak pada awak media.
Ketika dilakukan penggledahan, kata Kapolres, petugas di lapangan mendapati barang bukti roda dua yang teridetifikasi kejahatan Curanmor (Pencurian kendaraan bermotor) dan sarana pelaku untuk melakukan pencurian.
Dijelaskan Kapolres, ketika petugas menemukan barang bukti diketahui para pelaku terlibat kejahatan di wilayah Semampir yang sering meresahkan masyarakat. Bahkan modus dari tersangka juga bervariasi dalam melakukan aksi Curanmor.
“Pelaku sering mencari korban yang saat kunci sepeda motor masih menancap dan tertinggal. Saat itu pelaku langsung melancarkan aksinya,” terangnya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan berupa empat buah konci T dan konci Sok, satu buah magnet pembuka tutup rumah konci, dua buah konci pembuka gembok, satu buah konci pembuka plat, satu buah alat pengasah gerinda dan tiga buah pisau kecil.
“Akibat perbuatannya, pelaku terancam hukuman penjara selama lima tahun sesuai jeratan pasal 363 KUHP,” tutup Kapolres. 20z